Minggu, 21 Agustus 2011

Jamur Raksasa Ditemukan di China


LONDON - Sebuah jamur raksasa ditemukan oleh ilmuwan tumbuh di bawah sebuah pohon besar di China. Jamur ini berdasarkan catatan penelitian merupakan jamur terbesar yang pernah ditemukan.

Seperti yang dikutip dari BBC, Senin (1/8/2011), jamur tersebut sama seperti jamur lainnya, namun ukurannya sangatlah masif. Panjangnya bisa mencapai 10 meter, lebar 80 cm dan berat setengah ton.

Penemuan ini mematahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh jamur yang tumbuh di Kew Garden, Inggris. Jamur raksasa yang baru ditemukan tersebut berusia sekira 20 tahun.

Sampel pertama dari jamur jenis baru ini pertama kali dicatat oleh para ilmuwan pada tahun 2008 di provinsi Fujian, China. Ilmuwan yang menemukan sampel pertama kalinya adalah Profesor Yu-Cheng Dai dari Herbarium of Biology di Chinese Academy of Sciences, dan asistennya yang bernama Dr. Cui.

"Tapi jenis yang ditemukan tidak terlalu besar. Namun kita berhasil menemukan jenis jamur yang besar pada tahun 2010 di provinsi Hainan," ungkap Dai.

Berdasarkan cerita mereka di jurnal sains Fungal Biology, kedua ilmuwan tersebut sedang dalam penelitian lapangan mengenai jamur di tanaman mati, ketika menemukan jamur raksasa tersebut.

"Kita tidak secara khusus mencari jamur jenis ini. Kami tidak tahu kalau jamur bisa tumbuh sampai sebesar itu. Ketika kami menemukannya, kami tidak sadar karena ukurannya yang besar," jelas Dai.

Jamur tersebut memiliki nama latin F. Ellipsoidea. Disebut bahwa jamur tersebut memiliki masa hidup yang panjang, ini melihat dari ukurannya yang besar. Jamur raksasa tersebut tumbuh di sisi pohon besar yang tumbang dan pohon yang sudah mati.

F. Ellipsoidea dapat tumbuh sepanjang 10,85 meter, dengan lebar 82-88 cm, berat 400 sampai 500 kg dan ketebalan 4,6 sampai 5,5 cm. Jamur raksasa tersebut diestimasi juga mampu menampung sekira 450 juta spora.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar